Hati-hati Masjid Fakultas Teknik UNNES rawan pencurian

Masjid adalah rumah Allah yang wajib kita jaga kesuciannya karena di situlah kita sebagai Muslim malaksanakan sholat 5 waktu sehari. Selain itu Masjid juga sebagai sarana dakwah dan belajar. Masjid Salman Al-Farisi Fakultas Teknik UNNES misalnya, selain sebagai tempat sholat juga sebagai tempat belajar dan dakwah para Mahasiswa yang seringnya dilakukan oleh mahasiswa Ristek (Organisasi Kerohanian Islam di Fakultas Teknik Unnes.

Namun di Masjid Fakultas Teknik UNNES ini telah tercoreng kesuciannya, yaitu karena maraknya kejadian pencurian barang-barang orang yang sedang sholat. Selama yang aku tahu hampir semua barang yang hilang adalah tas mahasiswa karena itulah barang yang biasa di letakkan dalam masjid saat mau sholat.

Masjid Salman Al Farisi Fakultas Teknik UNNES

Bukannya maksud aku mau menjelek-jelekkan pihak UNNES namun sebagai peringatan karena aku adalah salah satu korban pencurian di masjid FT tersebut. Jadi sudah sewajarnya aku menyebarkan hal ini agar banyak orang tahu untuk berhati-hati saat sholat di masjid tersebut karena rasanya kehilangan barang yang berharga itu sangat sakit dan menyedihkan.

Sebelum aku menjelaskan lebih lanjut mengenai bagaimana modus pelaku dan bagaimana agar terhindar dari pencurian di Masjid FT ada baiknya baca dulu kronologi barangku dicuri saat sedang sholat sekalian sebagai ajang curhat.

Jadi begini, sekitar jam setengah 1 siang tanggal 17 Desember 2015 aku pergi ke masjid buat sholat. Selesai wudhu lalu masuk masjid dan tas aku taruh di samping dinding bagian kanan. Disitu kalau gak salah juga ada beberapa tas yang ditaruh. Terus aku langsung maju gabung sholat jadi makmum masbuq yang jaraknya dengan tasku itu sekitar dua langkah di belakangku.

Nah aku ini kan orangnya itu mudah lupa, jadi setelah selesai sholat aku langsung keluar masjid. Iya bener, aku lupa bawa tasnya. Kemudian setelah beberapa saat aku inget kalo tas ketinggalan, maklum biasanya waktu sholat gak bawa tas karena aku titipin teman. Tanpa pakai lama langsung deh balik lagi ke masjid, tapi naas, tasku ternyata udah hilang.

Padahal waktu keluar dari masjid itu gak ada satu menit tapi tas udah hilang, jadi aku mikirnya tasnya itu dicuri waktu lagi sholat. Wong waktu keluar masjid juga kayaknya emang udah hilang, gak tahu juga ding lha wong lagi lupa.

Setelah sadar kalau tas hilang dicuri, aku sedikit panik dan gak percaya kalau tasku itu hilang. Karena apa ? karena isinya itu barang berharga semua, ada laptop, harddisk eksternal, dan dompet beserta isinya, kalau cuma duit si gak papa, tapi dompet tuh isinya ada KTP, KTM, dan 2 ATM beserta buku tabungannya. Pokoknya ribet untuk ngurus kehilangannya. apalagi salah satu atmnya itu atm buat terima dana bidik misi. Totalnya itu mungkin 3 juta lebih. Dan yang gak kalah penting itu semua tugas kuliah di dalam laptop semua, padahal udah minggu terakhir kuliah dan tugas itu tuh bukan tugas yang sehari dua hari bisa selesai. Parah…

Terus dengan cepat aku coba tanya penjaga masjid (marbot) tapi orangnya gak ada, cuma ada temannya dan mereka gak tahu sama sekali. Lalu aku disuruh lapor ke satpam, dan apa ? Mereka angkat tangan. Mungkin menurut mereka barang yang sudah hilang yo wes hilang, gak mungkin bisa kembali, dan mereka menyalahkan aku yang lengah karena sudah ada peringatan untuk menaruh tas di depan saat sholat tapi aku taruhnya di samping beakang. Ya mau gimana lagi, kalo ada tas di depan saat sholat, pas sujud ya sulit, mungkin malah gak sempurna sujudnya.

Yang bikin kesel lagi itu ternyata kamera CCTV yang ada di Masjid belum disambung atau apalah. Gila aja, udah 3 semester kuliah disini ternyata itu CCTV cuma buat pajangan ? Akhirnya dari pada enek liat muka satpam yang gak ada respon sedikitpun, dengan tangan hampa dan pundak yang terasa ringan dan aneh karena biasanya tiap hari memikul tas yang berat, aku pulang dengan keadaan masih gak percaya dan merasa kayak orang bodoh sedunia.

Segitu aja kronologis kejadian tasku yang hilang dicuri. Nah sekarang bagaimana modus pelaku pencuriannya ? Menurut aku si pelakunya itu mahasiswa sini juga dan sering sholat di masjid pastinya. Jadi dia, si pelaku itu sholat tapi gak bawa tas, terus habis sholat dia keluar bawa tas orang lain. Aku yakin pasti begitu.

Dan hal yang bisa dilakukan untuk terhindar dari pencurian di Masjid Fakultas Teknik UNNES yaitu dengan menitipkan tas kepada teman yang masih di kampus, baru pergi sholat. Atau kalau tas memang pas lagi dibawa, maka taruh di depan saat sholat, atau taruh di tengah –tengah aja, jadi pas waktu sujud posisi tas itu dibawah perut. Namun hal itu masih bikin ragu sih, soalnya nanti posisi sujudnya itu sesuai atau gak masih bingung. Atau kalau masih, takut taru aja tas di atas mimbar masjid :v aku jamin kemanan itu lebih tinggi.

Terus, kalau sudah kejadian gimana ? Sabar dan istighfar. Sholat sunnah dan berdoa. Silahkan berdoa minta apa saja karena saat-saat seperti itu doa kita itu mustajab, kenapa ? coba lihat dulu hadits di bawah ini.

"Tiga orang yang tidak akan ditolak doanya: orang puasa sampai ia berbuka, imam yang adil, dan doa orang yang dizalimi." (HR. Al-Tirmidzi)

"Dan takutlah doa orang terzalimi, karena tidak ada hijab (penghalang) antara ia dengan Allah." (Muttafaq 'Alaih)

Tapi jangan mendoakan keburukan bagi pelaku ya, soalnya percuma wong kita gak kenal siapa pelakunya. Dari pada mendoakan keburukan lebih baik kita berdoa meminta diberikan sesuatu atau barang yang lebih berharga, lebih bermanfaat, dan lebih berguna daripada barang kita yang hilang dicuri.

Post a Comment

Previous Post Next Post